Nol Koma di Pagi Pertama
Tahun 2014 telah berlalu, berganti dengan yang baru. Layaknya tanaman, tahun baru itu ibarat tunas baru yang diharapkan akan memberi buah keberhasilan bagi para penanamnya. Yang di tahun kemarin kurang beruntung, mungkin ini waktunya untuk kembali berhitung. Istilah orang-orang pintar harus segera melakukan resolusi. Agar segala impian bisa tergapai di tahun ini. Meski kadang semua impian belum tentu akan menjadi kenyataan. Jodoh, rejeki, karir serta nasib hanya Allah saja satu-satunya kreator terbaik di setiap kehidupan manusia.
Rupa-rupa cara orang merayakan malam pergantian tahun. Sebagian ada yang sengaja merayakan dengan suka cita. Meski diantaranya cuma ikut-ikutan saja. Mereka hanya tahu jika malam itu waktunya ritual tiup terompet dan menyalakan kembang api di angkasa. Namun, ada pula diantaranya yang menjadikan malam pergantian sebagai momentum untuk melakukan perbaikan.
Lantas bagaimana halnya dengan malam tahun baru saya? Sepertinya saya tak melakukan kedua-duanya. Sebab saya lebih suka melukis bantal dengan gugusan nusantara. Tak peduli meski malam tadi puluhan kembang api mencoba mengusik saya di alam mimpi. Bagi saya malam tahun baru tiada beda dengan malam-malam biasanya. Istimewa itu hanya soal manusia yang memperlakukannya. Yang saya tahu hari ini ada sesuatu yang berubah dari komputer saya. Digit terakhir di kalendernya telah berubah menjadi angka lima. Itu saja.
Hari ini saya mulai aktifitas seperti biasanya. Menjadi seorang pengais rejeki dari sudut-sudut dunia maya. Masih dengan komputer dan pola yang sama. Ngasong air mineral dan kacang di antara bule-bule yang demen bola.
Alhamdulillah, ternyata tahun baru ini menyambut saya dengan suka cita. Sederet angka sudah mulai nampak di monitor saya. Tak banyak memang. Cuma angka nol koma dengan 5 digit yang mengikutinya. Namun cukup membuat pagi pertama di tahun baru saya begitu indahnya. Rejeki dari Tuhan yang tak sedikitpun boleh saya keluhkan, tapi justru ini sebuah tantangan. Setitik rejeki yang harus saya syukuri. Meski harus dimulai dengan nol koma, tapi saya harus tetap bersemangat mencarinya.
Sering beberapa orang menganggap perkerjaan saya sia-sia. Mission imposible katanya saya bisa bertahan hidup dengan mengumpukan angka-angka nol koma. Tapi sudahlah, masa bodoh dengan kata mereka. Tak faedah omongan mereka pada orang yang telah jatuh cinta. Ya, saya telah jatuh cinta pada pekerjaan ini. Tak jua sebab persoalan berapa angka yang nanti saya kantongi.
Nol koma bagi saya adalah sebuah pelajaran jika rejeki itu tak bisa dengan ongkang-ongkang kaki saja didapatkan. Senyaman apapun duduk saya di depan layar mini ini, disitu ada perjuangan yang harus saya lakoni.
Nol koma juga menjadi pengingat jika mungkin suatu saat ada yang berubah di peruntungan hidup saya. Yah, ada satu di antara dua hal yang mungkin nanti akan terjadi dari proses yang sekarang saya jalani. Stagnan atau sebaliknya menjadi seorang jutawan. Sebab adakalanya manusia selalu sukses ketika diuji dengan segala kesempitan diri. Tapi, manakala diri telah di atas, banyak di antara mereka yang tak bisa melalui tali ujian kekayaan dengan tuntas.
Semoga saja nol koma selalu mengingatkan saya agar tak menjadi kacang yang lupa kulitnya. Selalu sadar diri dan bersyukur apapun nasib baik yang mungkin nanti terjadi. Senantiasa ingat jika semuanya harus saya awali dengan nol koma.
Ah, jika dirasa sungguh dahsyat dampak kalimat bernama hamdalah. Pagi tadi saya cuma temui angka nol koma dangan digit lima angka, sekarang justru sudah berubah menjadi angka dua dengan lima digit yang terus berganti setiap jamnya. Jadi bagaimana saya percaya dengan komentar-komentar yang melemahkan? Jika saya lebih percaya pada kejutan-kejutan yang akan Allah berikan?
Dahsyat :) Kalimat terakhir bener2 menggugah.
BalasHapusTks.
Salam sukses
siap-siap deh dana talang paypal hahaha
Hapussaya turut mengaminkan doa2 yg kaulangitkan, kawan
BalasHapusaamiin.. makasih mbak
HapusWelkame, Mbah
BalasHapusEh, selamat menikmati kejutan kejutan dari Pemilik Semesta
tenkyu.. setelah bulan sebelas :p
HapusAku mau loh, nol koma itu. ;)
BalasHapusbule2 penonton bola itu doyan pecel, sam?
pecel buatanku enak loh.
hahaha. mas Indra sempet kuajari tuh.. cuma masih bingung
HapusWhwhwhhh saya pernah ngumpulin nol koma dr bule2 penyuka otomotif kok tapi jadi kulinya aja, yg kaya teman aku smp naik haji n punya rumah segala. Aku pengin spt itu tp nggak ada yg mau ngajari. Ilmu memang mihil. Jadinya aku brenti jadi kuli aja, cape duduk terus, cape buka2 kamus :)
BalasHapusnah kalau gini pasti akan merasakan betapa bergunanya Google translate ya mbak Lus
HapusIkut komeng.. mudah2an dapat kejutan juga :D
BalasHapusaamiin.... moga dapat kejutan naik haji segera sampean mbak
HapusAlhamdulillah, ungkapan wujud syukur paling mudah. Ikut senang uncle...
BalasHapusYups.. ora mbayar tapi efeknya dahsyat
Hapusmatur nuwun mas Adi
Mensyukuri nol koma itu tidak mudah dan bersyukur bisa memaknainya :) Semoga sukses di tahun 2015
BalasHapusya mbak.. moga kita tak henti bersyukur dengan rejeki sekecil apapun.. terutama rejeki yang tak berupa materi, macam kesehatan
Hapus1. Malam tahun baru saya nonton tv sambil makan kripik sanjay.
BalasHapusTrus ketiduran.
2. Tuhan memang suka membuat kejutan2 yang menyenangkan loch. " rezeki dari arah yang tak disangka-sangka.." Yang penting sabar dan syukur mas .
3. Salam hangat dari Surabaya
Ya De.. nikmati prosesnya.. dan syukuri apapun hasilnya..
Hapusselamat tahun baru De
Daku mau angka 2 dengan nol koma yang berubah tiap jam, menit, detik dan hari :)
BalasHapus#dibalangKangLozz
Copas quote yang ini ya, kang: saya lebih percaya pada kejutan-kejutan yang Allah berikan
hahaha.. syaratnya satu mbak Jul. betah begadang
Hapusmakasih ya
Kalau kata orang tua, wong obah kudu ubet, artinya orang hidup harus berusaha, dan untuk setiap hasilnya diserahkan sj kepada Sang Pemberi Rejeki, banyak sedikit harus selalu disyukuri ya mas...
BalasHapusyups.. seperti kata bu Susi bukan menteri "mending obah ketimbang sebah"
Hapus"Jadi bagaimana saya percaya dengan komentar-komentar yang melemahkan? Jika saya lebih percaya pada kejutan-kejutan yang akan Allah berikan?"
BalasHapusKalimat yang njleb sekali. Lanjutkan... Semoga rejeki yg lebih baik & berkah menyapa kita di tahun yg baru, Amiin...
aamiin,, matur nuwun mbak Noor.. sukses buat sampean juga di tahun ini dan ke depannya
Hapusini sebenernya tertarik di .us nya etapi kalimat terakhirnya lebih menarik lagi hihi sukses om.
BalasHapuseh ada bu ngadimin.. tuh bikin domain ijin dulu ama Obama :p
HapusSemoga akhir tahun menjadi 5 digit dollar tanpa nol koma di depan...
BalasHapusHehehe.. aamiin
Hapusmoga saya gak jantungan aja jika itu bener-bener terjadi
kejutan-kejutan yang menyenangkan mudah-mudahan ya
BalasHapusaamiin.. matur nuwun mbak Lidya.. sukses juga buat sampean sekeluarga ya
HapusNol koma sudah mengajak teman2nya jadinya tambah banyak ya uncle, selamaat
BalasHapuskayaknya enggak deh mbak Rahmi.. soalnya ini bukan afiliasi. jadi harus bertempur sendiri.
Hapusaamiin.....
BalasHapussuper sekali uncle,semoga banyak kejutan di tahun ini aamiin
aamiin.. demikian juga dengan sampean bu guru. semoga banyak kejutan indah di tahun ini
HapusAlhamdulillah ...
BalasHapusLareeess Maneeesss ...
salam saya Sip
(2/1 : 3)
Hehehe.. kayak jualan tahu tek-tek ya Om.
HapusSedikit demi sedikit lama-lama jadi bukit. Amin. Insya Allah rejeki kita terus bertambah Mas :)
BalasHapusYa Uni.. yang penting telaten dan enggak nyemplung di lajur kiri
HapusKeren mas hehehe kalimat terakhir ((sekarang justru sudah berubah menjadi angka dua dengan lima digit yang terus berganti setiap jamnya. Jadi bagaimana saya percaya dengan komentar-komentar yang melemahkan? Jika saya lebih percaya pada kejutan-kejutan yang akan Allah berikan?)) pontang panting di 2014,di awal 2015 Kado Terindah Dumay Bersama GA...Di Non Aktipkan Akun GA Tidak Jelas...Jadi.
BalasHapus__Kembali Ke.......LETOY :( Eh LABTOP Dink
insya Allah akan ada kejutan berikutnya buat sampean mas Zul
HapusPengen liat mas Lozz melakukan ini:
BalasHapusNgasong air mineral dan kacang di antara bule-bule yang demen bola
:D
Benar Mas ... syukur adalah yang terpenting. Dengan bersyukur, apa saja, berapa saja, CUKUP. PAS. MUAT.
Hahaha ngasong versi dumay mbak Niar
HapusSetuju ....! Percaya dengan kejutan-kejutan yang Allah akan berikan dan selalu bersyukur dengan keadaan kita.
BalasHapusBagaimana caranya supaya dapat nol koma itu ya..? *penasaran :D
hihihihi.. kepo nih mbak Nurul.
Hapusintine bukan makelar atau agen judi bola, pokoe memanfaatkan celah rejeki di antara penggemar bola di dunia
Walah.. mana ini yang punya rumah? kok ga pernah disapu rumahnya hahaha
Hapussama seperti blog ku jarang diisi
nol koma, isyarat pembuka koridor berkahNya.....
BalasHapusKejutan-kejutan manis menanti di 2015....
kereeeen 3x salut atas semua kerja kerasmu ya Om Loz (y)
BalasHapusLega deh bacanya. Semoga segala keinginan datang setelah harta terkumpul ya kang.. Biar langsung tercapai gitu keinginannyaaa
BalasHapusnol koma pun rezeki. Gak ada alasan untuk gak bersyukur, ya :)
BalasHapusPoko'e aku hanya pingin komen aja
BalasHapusisinya ntar kalau udah bisa dahsyat dan bersyukur dengan apa yang di dapat
semoga mendapatkan rejeki yang berkah dan halal bang
BalasHapussemoga nol komanya cepet berubah yaa jadi 12 koma atau berapa koma gitu ..hehehehe amiiin
BalasHapusDan yakin lah mas...kejutan Allah SWT akan sangat terasa manis pada waktunya...salam..semangat terus yaaa..
BalasHapussemoga berkah selalu, Uncle Lozz...
BalasHapusbagaimana kah kabar dirimu?
Perkenalkan, saya dari tim kumpulbagi. Saya ingin tau, apakah kiranya anda berencana untuk mengoleksi files menggunakan hosting yang baru?
BalasHapusJika ya, silahkan kunjungi website ini www.kumpulbagi.com untuk info selengkapnya.
Oh ya, di sana anda bisa dengan bebas mendowload music, foto-foto, video dalam jumlah dan waktu yang tidak terbatas, setelah registrasi terlebih dahulu. Gratis :)
Saya percaya setiap kerja keras akan ada hasilnya. Tetap semangat, sukses terus Mas! :)
BalasHapusalhamdulillah wa syukurillah....semoga barokah ya mas.amin
BalasHapusalhamdulillah semoga saya kecipratan juga :)
BalasHapusKuncinya adalah rasa cinta, maka kejutan-kejutan indah itu betapa memesona :)
BalasHapusJadi bagaimana saya percaya dengan komentar-komentar yang melemahkan? Jika saya lebih percaya pada kejutan-kejutan yang akan Allah berikan?
BalasHapusduhhh itu kata2'y dahsyat benerrr?kalah deh mario teguh ^_^