Biarkan Saja Galau Itu Ada
Hari ini banyak sekali saya melihat status-status galau di dinding Facebook teman-teman saya. Berbagai macam kegalauan hati coba mereka lampiaskan lewat dinding-dinding reklame maya mereka. Ada yang sedang galau dengan persoalan hidup dan pekerjaannya. Ada pula yang terlihat saling serang menyerang status galau dengan pasangannya. Seakan dinding Facebook itu menjadi ajang perang urat syaraf bagi mereka di dunia maya. Bahkan ada yang lebih lucu ketika saya membaca status FB adik saya yang menjadi galau gara-gara memandang foto profil Facebook seseorang hahaha.
Senada dengan dunia maya, di dunia nyata pun galau juga sedang melanda orang-orang di sekitar saya. Ada adik saya yang merasa galau karena pekerjaannya seolah sia-sia, sebab gaji yang dia dapat perbulannya sebagian besar harus disetor ke kasir dealer sepeda motornya. Ada yang merasa galau memikirkan harga barang kebutuhan yang akan meningkat tajam menjelang lebaran. pusing harus memikirkan jika minggu ini harus bisa membeli pakaian baru buat anak istri. Lantas bagaimana halnya dengan saya? Ya, hari ini saya pun mulai merasa galau, sebab hingga malam minggu besok belum ada satu wanita pun yang mendapat jatah wajib lapor akhir pekan dari saya.
Galau ada di mana-mana dan bisa terjadi pada siapa saja. Pada diri saya, anda dan juga pada mereka. Galau sebenarnya sudah ada sejak jamannya Adam Hawa. Sumpek..! Yah, itulah istilah keren orang-orang tua kita sebelum kata galau menjadi ngetrend di kalangan anak muda.
Sampai kapan pun rasa galau akan selalu ada di dunia. Tanpa perlu kita memberi suaka layaknya Harimau Jawa, galau akan senantiasa lestari di hati manusia. Galau adalah sebuah permainan membolak-balikkan hati buah mahakarya Illahi. Sebuah perasaan yang datang tanpa diundang lalu pergi pula tanpa permisi.
Galau sebenarnya adalah sebuah perasaan yang tak perlu kita takuti. Sebab lewat perasaan itulah kita bisa belajar untuk mensyukuri setiap nikmat yang ALLAH berikan. Galau pada dasarnya sebuah harmonisasi yang begitu indah dalam kehidupan kita. Yah, bayangkan andai saja dalam hidup ini cuma ada rasa senang dan bahagia, tentu saja kita tak akan pernah bisa menikmati arti dari rasa bahagia. Bayangkan pula andai rejeki itu adalah sesuatu yang gampang kita cari, tentu saja sesen pun tak akan bisa membuat kita tersenyum berseri. Harus ada naik turun dalam hidup ini. Harus ada penyeimbang agar hidup kita menjadi lebih berwarna. Dan penyeimbang itu salah satunya bernama GALAU.
Jangan pernah takut saat anda dilanda galau gulana. Syukuri jika perasaan itu tiba-tiba muncul di hati. Sebab itu sebuah tanda jika hati kita masih bisa peka dalam hal merasa. Tapi jangan sampai galau terlalu lama kita pelihara. Jangan sampai pula kita "lau megalau". Menjadi orang yang berpura-pura galau dan suka merekayasa sesuatu yang biasa menjadi luar biasa.
Optimis dan percayalah jika galau hanya perasaan sesaat saja. Sekuat apa pun badai galau yang melanda hati, insya ALLAH suatu saat akan beranjak pergi. Dan di saat itulah baru kita bisa merasakan betapa nikmatnya ketika lidah ini mengucap kalimat indah ALHAMDULILLAH.
sumber gambar : http://www.inioke.com/
Senada dengan dunia maya, di dunia nyata pun galau juga sedang melanda orang-orang di sekitar saya. Ada adik saya yang merasa galau karena pekerjaannya seolah sia-sia, sebab gaji yang dia dapat perbulannya sebagian besar harus disetor ke kasir dealer sepeda motornya. Ada yang merasa galau memikirkan harga barang kebutuhan yang akan meningkat tajam menjelang lebaran. pusing harus memikirkan jika minggu ini harus bisa membeli pakaian baru buat anak istri. Lantas bagaimana halnya dengan saya? Ya, hari ini saya pun mulai merasa galau, sebab hingga malam minggu besok belum ada satu wanita pun yang mendapat jatah wajib lapor akhir pekan dari saya.
Galau ada di mana-mana dan bisa terjadi pada siapa saja. Pada diri saya, anda dan juga pada mereka. Galau sebenarnya sudah ada sejak jamannya Adam Hawa. Sumpek..! Yah, itulah istilah keren orang-orang tua kita sebelum kata galau menjadi ngetrend di kalangan anak muda.
Sampai kapan pun rasa galau akan selalu ada di dunia. Tanpa perlu kita memberi suaka layaknya Harimau Jawa, galau akan senantiasa lestari di hati manusia. Galau adalah sebuah permainan membolak-balikkan hati buah mahakarya Illahi. Sebuah perasaan yang datang tanpa diundang lalu pergi pula tanpa permisi.
Galau sebenarnya adalah sebuah perasaan yang tak perlu kita takuti. Sebab lewat perasaan itulah kita bisa belajar untuk mensyukuri setiap nikmat yang ALLAH berikan. Galau pada dasarnya sebuah harmonisasi yang begitu indah dalam kehidupan kita. Yah, bayangkan andai saja dalam hidup ini cuma ada rasa senang dan bahagia, tentu saja kita tak akan pernah bisa menikmati arti dari rasa bahagia. Bayangkan pula andai rejeki itu adalah sesuatu yang gampang kita cari, tentu saja sesen pun tak akan bisa membuat kita tersenyum berseri. Harus ada naik turun dalam hidup ini. Harus ada penyeimbang agar hidup kita menjadi lebih berwarna. Dan penyeimbang itu salah satunya bernama GALAU.
Jangan pernah takut saat anda dilanda galau gulana. Syukuri jika perasaan itu tiba-tiba muncul di hati. Sebab itu sebuah tanda jika hati kita masih bisa peka dalam hal merasa. Tapi jangan sampai galau terlalu lama kita pelihara. Jangan sampai pula kita "lau megalau". Menjadi orang yang berpura-pura galau dan suka merekayasa sesuatu yang biasa menjadi luar biasa.
Optimis dan percayalah jika galau hanya perasaan sesaat saja. Sekuat apa pun badai galau yang melanda hati, insya ALLAH suatu saat akan beranjak pergi. Dan di saat itulah baru kita bisa merasakan betapa nikmatnya ketika lidah ini mengucap kalimat indah ALHAMDULILLAH.
sumber gambar : http://www.inioke.com/
lagunya bang rhoma
BalasHapusGalau sudah tiada
baru Terasa
Galau kehadirannya ........
hahaha tuh judul Galau-galau milik Elvi Sukaesih Kang :p
Hapusgalau?usir dengan bersyukur gitu ya uncle? :)
BalasHapusstatus saya di FB apa coba?
yupz.. itu obat penawarnya
HapusMari membaca sebuah tulisan berjudul Menuju Bahagia agar tidak galau :)
BalasHapusendi mas endi mas ?
Hapusuwes terbit ?
tulisan itu juga spesial buat cah ayu di atas yo sam.. juga buat ehem-ehemnya wkwkwk
HapusHehehe.. ayo ngopi ae sam. Kopine selak disruput kucing :)
Hapus[im]http://i1158.photobucket.com/albums/p616/SIPIPILUCU/kopicat.gif[/im]
ehem ehem , terimakasih buat mas mas diatas :D
Hapusbersyukur sek ahh ...
BalasHapusalhamdulillah
haha
Alhamdulillah juga ah..
Hapushaha , tengkyu wes sam
HapusSudah ditetapkan di Alqur'an lho mas kalau Manusia itu bersifat suka mengeluh dan berkeluh kesah. Coba deh lihat Surat Al-Ma'arij ayat 19-20.
BalasHapusDan obatnya ada di ayat selanjutnya (ayat 21-25)
matur nuwun buat pencerahannya yang cespleng Bun..
Hapusanggap saja galau itu sebagai anugerah Yang Maha Kuasa... :))
BalasHapusciyeee kalau topike galau baru mau dolan nang blogku areke yo :p
Hapusgalau itu juga adalah salah satu nikmat ALLAH :)
BalasHapussip... Nikmat Allah yang harus disyukuri ya pak
HapusEnakan pura2 galau, Kang...
BalasHapusbiar ada yang perhatian gituh # wadeziiiing
[im]http://www.fightersgeneration.com/characters2/joe-supertornado.gif[/im]
yo wis pura-purao nanti biar saya yang merhatikan sampean..
Hapusawas yo komen bergambar Gif maneh besok tak dendo sampean hahaha
biar ga galau, coba deh mandi 10x sehari. Haha
BalasHapuskalau itu mah bukan galau mas.. tapi dekil wkwkwk
Hapusmatur nuwun dah mampir mas
Kalu galau aku suka bikin puisi lho? Makanya galau itu indah bagiku...hahahhaa
BalasHapusEh, dinding FBku gak ada up date ttg galau kan?
Yupz.. itu salah satu hikmah galau mbak Rie.. bisa muncul sebuah karya yang mendayu-dayu #halagh bosoku rek wkwkwk
Hapusnanti deh saya intai FBnya..terjangkit virus galau ga hehe
Gara-gara Uncle Galau..
BalasHapusAku jadi Melow deh..!!
Yuk menikmati hati yang lagi GAlau hiks..
hehehe ora wis ah.. Galau kok berjamaah sih teh
Hapusorang bisa romantis hanya karena dua hal
BalasHapuslagi jatuh cinta dan lagi galau
oh ya? wah..wah pengalaman nih kayaknya Kang Rawins
HapusGalau itu sebagai batu loncatan untuk bisa move-on. Hehe...
BalasHapusGalau yo galau Kak, bukan batu hehe
Hapuspostingan ini sesuatu banget buatku, uncle. semoga galau2 yang menghampiri kita hanya sesaat aja ya :D
BalasHapussesuatu? Apakah itu Ila? bolehkah saya tahu? hehehe
Hapusbegg
BalasHapusmas.e juga galau toh ^^v
sabar mas,
galau juga ciptaan Tuhan :D
ora sam.. cuma Lau Megalau haha
Hapusgalau itu mah biasa atuh kang..klo ga galau bs dipertanyakan kadar emosionalnya.
BalasHapustp galau bisa move on klo ada niat dan cemungudh ( kata niar) hehehe
oke deh cemugudh nih saya Mi
HapusAyeeee.... Bisa Galau ya?? Semoga bukan krn marpuah... haha. pamit... :p
BalasHapusbegh emang hati gue udah mati rasa nih Bro wkwkwk..
HapusNo Galau No Alay = Nggak gahul
BalasHapushahahaa.
banyak bloggeryang lagi galau kayaknya, semoga om nggak ikut kategori blogger galau ntu
hahaha kapan-kapan aja deh saya galau
Hapushidup tanpa galau ibarat sayur tanpa garam ya uncle.....hehehe...
BalasHapusberarti GALAU = GARAM yo mbak hehehe
HapusKalau begitu besok masaknya pakai galau aja jangan pakai garam
mantepp kang tausiyahnya...ESSIP!!
BalasHapusBetul betul betul, jadikan lau galau sebagai do'a agar bernilai ibadah.
Met puasa, smg sang Marpu'ah datang segera biar tak lau galau lagi yaaa :)
hahaha apa kabar mbak Ifa.. waduh lama banget saya ora dolan kesana ya.. bentar lagi deh saya ngabuburit di sana :)
HapusTerus pertanyaannya: Kalau sedang galau apa yang anda lakukan? :D
BalasHapusYang penting banyak senengnya daripada galaunya ya, kanda.
Semoga galau itu lekas lari dan datanglah senyum. . .
Salam Senyuum. . . ^_*
biasane ambil gitar lalu menyanyi lagu galau, biar makin galau hehehe
Hapusgalauers,, hahahha,, itu sebutan buat pecinta galau sam..
BalasHapuskalo belum ada yang di apelin malem minggu, mbok ya rapi2in kebonnya yang rajin, lah rumput sudah semrawut gitu kok ya dibiarkan.. hahaha...
nih tak kirimi obat anti galau
[img]http://www.indianmovies.us/hindi/image-of/Dilwale-Dulhania-Le-Jayenge-Kajol.jpg[/img]
wah gak metu gambare rekkk,, wakakkaka,,, maluuuuu...
Hapus[im] http://www.indianmovies.us/hindi/image-of/Dilwale-Dulhania-Le-Jayenge-Kajol.jpg[/im]
Uncle Lozz makin galau ngeliat gambar ini .. :D
HapusEmaaaaak mbak Iyha ama Bu Dey nakaaaal
Hapus[im]http://www.anvari.org/db/fun/Cute_Kids/Crying.jpg[/im]
Aku jadi galau mas baca tulisan ini hahaha :D
BalasHapusOjo melu lau megalau deh Mas.. cari yang lain dong.. hehehe
HapusSay NO To GALAU Lah
BalasHapusgalau pekerjaan orang yang rapuh
gak mesti kok mas galau itu rapuh.. buktinya banyak tuh tulisan bagus gara-gara penulisnya sedang dirundung galau..
HapusWahahahahaa Galau memang lagi top banged sekarang ini. Untung saja saya mandi sehari minimal 2 kali kalaw nda kan bisa galau.
BalasHapushahaha berarti galau itu efek dari orang jarang mandi ya pak?
HapusHaha..
BalasHapusGalau emang udah gag asing, Mas.
Di fb juga banyak status kegalauan gitu.
Kadang klo lagi galau, trus buka fb, yang ada malah tambah galau --"
tuh berarti ketularan galau gara-gara FB mbak.. makasih dah galau eh dolan ya
HapusHehe..
HapusIya kali, ya, ketularan gitu.
Jadi, yg lebih baik klo lagi galau mending gag buka fb >.<
Sama2, Mas, makasih udh dolan di blog,ku jga :D
Salam kenal kembali :)
Sekarang mau lebaran rasanya makin banyak aja yg kena penyakit galau. Sampek risih mendengarnya hikz. Semoga kita selalu bisa bersyukur biar dijauhkan dari penyakit galau :)
BalasHapustanya deh emak sampean mbak Tar, galau itu udah ada kok sejak jaman beliau, tapi namanya aja yang beda.. SUMPEK hahaha
HapusBundo galau klo lg laper.. hehhee..
BalasHapusbenar uncle.. kita halau galau dengan mengingatNYA
karena Allah jualah yang menghadirkan rasa itu
dengan membaca ta'awudz yakinlah galaunya gak akan berkepanjangan.
tuh bukan galau Bundo, tapi keluwen.. obate cuma satu yaitu makan hahaha
Hapuskalo galau itu makanan sy mau jualan galau aja deh.. kayaknya bakalan laku... :D
BalasHapushehehe.. diobral seribu tiga ya mbak. laris manis.. :p
HapusBuat apa galau, galau itu gk enak.
BalasHapustergantung dari sisi mana kita menikmatinya mas.. emang sampeyan gak pernah galau.. hayooo :)
Hapuswah, sepertinya yang posting lagi galau, makanya buat bagaimana resep menikmati kegalauan itu, hehe :D
BalasHapusgak kok sam.. cuma pengalaman dikit aja dengan galau, selebihnya sumpek ker wkwkwk
HapusMas Bro saya kesini ndak galau lho, tapi saya berkesempatan tukang bikin galau ha ha...
BalasHapushehehe awas ketularan galau juga Kang
Hapusgak usah takut galau ya kang, ada antinya kok.. tuh ky iklan yg di TV "..... anti Galau" He
BalasHapusweeeikkk.. saya harus ganti nomer hape dong kalau gitu.
Hapusmakasih dah mampir mbak
Ijin menyimak dan meramaikan SOb... :)
BalasHapusHadir perdana di mari, share : MP3 Inspiratif Bag. XIX, mohon direview Sob, Salam bLogger... :)
salam blogger..
Hapusterkadang galu juga merupakan renungan..
BalasHapusYupz... kalau ketawa terus kan gak berwarna hidup kita ya Mas
HapusSaya suka galau, karena ada yang ngajarin siy he he
BalasHapuskata kata yang atas nyindir saya iki.
Hapushehehehehehe
eh ada Tuan Galau lah yaw.. hahaha
HapusGalau bulan bisa ngomong, tentu dia tak akan bohong hehe..
BalasHapusWis Kang, galau gpp, yang penting jangan galau permanen
Galau temporer aja yo Kang
Hapusaku malah baru tahu kalau ada org bisa berpura pura galau ?
BalasHapusbanyak loh sekarang mbak El.. di FB tuh
HapusDi Multiply lagi galau berjama'ah hahahaha
BalasHapusJadi belum bisa nulis kegalauannya di blog satu lagi :D
Sebentar lagi juga kembali beraksi #hlagh, kayak apa ajah :D
sabar dong ah.. makanya ungsikan sekarang juga hartamu di MP secepatnya
Hapusmasih galau neh om lozz?? wes mau lebaran masih galau yaa??
BalasHapusEeh niar fb nya ada galau nya gag om di wall ?? #rasa2 nya udah jarang nulis status :D
gak lah.. udah gak galau lagi, cuma sumpek aja haha
HapusGalau nih, THR tak kunjung turun...
BalasHapussabar Kang bentar lagi cair kok
HapusHari ini aku tidak Galau lagi karena kegalauan tidak akan membuat ku galau atau berpura pura galau padahal aku sama sekali tidak merasa apa itu Galau. hihihihihiii. Kunjungan sorean Sob. Ngabuburit hehehehehee
BalasHapushehehe met subuhan Kang Asep
Hapusgalau2 dikit bolehlah jangn kelamaan aja heee
BalasHapusgalau 5 menitan aja ya Bli
Hapusgalau is not crime , kang ... :)
BalasHapus