100
Horre, akhirnya Essip sudah memasuki posting ke seratusnya hari ini. Padahal rasanya baru kemarin hati saya diselimuti sebuah pertanyaan tentang apa yang harus kutuliskan, jika nanti saya menjadi seorang blogger. Saya sadar, jika diri ini hanyalah seorang manusia nokturnal yang sehari-hari bekerja di sebuah kantor satpam dunia maya. Bukan seseorang yang terlalu pintar merangkai kata, laksana seorang pujangga yang begitu lihai memainkan pena di atas selembar surat cin-ta
Saya juga bukan seorang blogger kawakan, yang begitu mudah dalam sehari membuat sebuah tulisan. Saya pun masih sangat butuh korek api inspirasi terlebih dahulu untuk mengisi rumah maya yang sederhana ini. Namun bagi saya inilah nikmatnya menjadi seorang blogger. Enggak mesti di sekolahan jika kita ingin pintar. Di sini kita bisa belajar apa saja. Rasanya saya pun ingin terus menjadi seorang pemula, karena dengan begitu saya bisa terus belajar, belajar dan belajar dari siapa saja. Ketimbang waktu di dunia maya lebih banyak saya sibukkan menulis memo 'tuk bang Koar, mendingan saya mencoba membuat orang lain tersenyum lewat sebuah tulisan. Daripada pula saya membuang-buang waktu untuk beradu argumen teori praktis dengan Mr. Optimis, lebih baik di sini saya mencoba membuat sebuah karya yang manis.
Slobatsur, perlahan saya belajar dari dulur-dulur blogger lainnya. Baca, bahas dan bawa, itulah yang saya lakukan saat berkunjung ke rumah maya mereka. Ya, harus ada sebuah oleh-oleh pelajaran dan ilmu pengetahuan yang bisa saya peroleh saat pulang dari rumah mereka. Bukan hanya sekedar meninggalkan jejak kaki, yang ujung-ujungnya berharap agar si empu rumah sudi berkunjung balik kembali.
Saya mempunyai kesimpulan, jika ngeblog itu bukan hanya sekedar dolanan. Bukan hanya sebatas mengejar target posting di rumah maya kita. Tapi bagaimana kita bisa menyuguhkan sebuah tulisan yang bermanfaat bagi sesama, layaknya Utank Cell yang bisa bermanfaat ketika ada orang membutuhkan pulsa.
Ngeblog bukan ajang perlombaan peringkat Google PR tau Alexa, karena ngeblog bukanlah ajang sirkuit F1. Ngeblog bukan pula seperti IDM di warnet, yang mencoba menguras bandwith untuk kepentingannya sendiri. Yang terpenting adalah bagaimana kita bisa berlomba-lomba untuk saling membuat sebuah karya yang bisa dinikmati sekaligus bermanfaat bagi yang membacanya.
Ngeblog juga bukan media menang-menangan, karena di atas langit masih ada langit. Tiada yang mustahil dalam dunia blog. Di sini bisa jadi seorang pemula sanggup mengalahkan seseorang yang sudah bayak makan asam garam dunia maya. Kontes, lomba atau Giveaway itu sebatas ajang belajar dan mengasah kemampuan kita dalam menulis, ibarat seorang pemain bola yang harus melakukan latihan dan pemanasan sebelum kick off pertandingan. Kontes hanyalah sebuah bumbu dalam dunia blogging. Sebuah bumbu yang makin menambah kelezatan sebuah masakan bernama persahabatan.
Pernah suatu ketika saya berada dalam sebuah titik antiklimaks saat ngeblog. Buntu inspirasi dan setumpuk perasaan jenuh memaksa saya untuk pamit bentar dari republik blogger ini. Apa yang kamu lakukan Dasrun?, mungkin itulah kondisi yang kala itu saya rasakan. Seperti halnya si Dasrun yang mengalami pertentangan batin ketika badai datang. Sebuah suara-suara halus yang membisikkan jika ngeblog itu cuma pekerjaan yang sia-sia.
Alhamdulillah, karena tak seberapa lama kemudian saya pun bisa berkata Ah, itu cuma sepele. Saya berpikir jika apa yang saya rasakan saat itu adalah sebuah perasaan malas untuk berkarya. Sebuah permasalahan klasik, yang kerap ditemui oleh seorang blogger pemula. Tu, wa, ga, pat, serasa saya kembali menemukan sebuah semangat. Sebuah semangat yang menyadarkan diri saya, jika sungguh sayang sekali dunia ini kita lewatkan tanpa ada sebuah karya yang bisa kita tinggalkan.
Saya tak ingin menjadi seseorang yang ngiler saat melihat orang lain berbuat sesuatu, tapi saya malah diam terpaku. Saya ingin blog ini menjadi sebuah investasi nostalgia bagi saya. Saya harus bisa memanfaatkan kredit usia muda ini lewat karya. Mulai sekarang saya harus bisa berkarya, agar sebuah bahan cerita yang saya dongengkan bagi anak cucu saat usia telah senja.
Saya berharap semoga angka seratus bukanlah angka terakhir bagi saya. Tapi masih ada esok, lusa dan seterusnya jemari ini bisa menari membuat sebuah karya. Hingga tiba waktunya saya menanti detik terakhir kredit usia di dunia ini lunas, saya pun bisa menutupnya dengan sebuah karya yang indah. Ibarat sebuah hape baru yang hanya booming sekejap, tapi kemudian lenyap dan harganya turun di pasaran. Saya pun tak ingin nasib blog ini hanya berusia sesaat, karena saya mempunyai impian kelak ingin menjadi seorang yang tua yang berkarya. Yah, sebuah impian yang bukan hanya sebatas onli edrim ketika terjaga dari tidur, tapi bisa menjadi sebuah kenyataan yang bisa saya wujudkan. Saya tak ingin menjadi seorang blogger yang poko'e melu, sebab bagi saya menjadi blogger adalah sebuah pilihan hidup bagi diri kita. Jadi sampai kapan pun kita harus genggam erat apa yang sudah menjadi pilihan hidup kita ini.
Matur nuwun Pakdhe, matur nuwun Vania atau siapa saja yang telah memberikan sebuah nuansa ceria bagi rumah maya sederhana ini. Semoga blog ini bisa memberikan sebuah manfaat untuk Bunda, untuk Brade, Untuk Dija atau untuk siapa saja. Meskipun hanya sebatas menciptakan sebuah senyum simpul bagi siapa saja yang membacanya.
Nuwun sewu sebelumnya jika tidak ada semarak giveaway yang bisa saya gelar untuk merayakan posting ke seratus ini. Tidak ada kondangan ala bancakane Sipicu. Tidak ada sebuah award yang bisa saya berikan seperti halnya award 2 in1. Award saya hanyalah sebuah slide sederhana, tapi semoga bisa menjadi kenangan bagi kita semua. Maaf karena keterbatasan durasi saya tidak bisa menampung semua dulur blogger di situ. Namun bagi saya anda semua adalah seseorang yang layak mendapatkan award dari saya, karena bagi saya anda semua adalah seorang blogger yang hebat. Poko'e Essip deh.
Welkom tu mai ples, Ai lophe yu dulur!. semoga saja tali persaudaraan kita bisa terus terjalin indah, seindah kisah antara Anggrek, Paing dan Jaeman.
Saya juga bukan seorang blogger kawakan, yang begitu mudah dalam sehari membuat sebuah tulisan. Saya pun masih sangat butuh korek api inspirasi terlebih dahulu untuk mengisi rumah maya yang sederhana ini. Namun bagi saya inilah nikmatnya menjadi seorang blogger. Enggak mesti di sekolahan jika kita ingin pintar. Di sini kita bisa belajar apa saja. Rasanya saya pun ingin terus menjadi seorang pemula, karena dengan begitu saya bisa terus belajar, belajar dan belajar dari siapa saja. Ketimbang waktu di dunia maya lebih banyak saya sibukkan menulis memo 'tuk bang Koar, mendingan saya mencoba membuat orang lain tersenyum lewat sebuah tulisan. Daripada pula saya membuang-buang waktu untuk beradu argumen teori praktis dengan Mr. Optimis, lebih baik di sini saya mencoba membuat sebuah karya yang manis.
Slobatsur, perlahan saya belajar dari dulur-dulur blogger lainnya. Baca, bahas dan bawa, itulah yang saya lakukan saat berkunjung ke rumah maya mereka. Ya, harus ada sebuah oleh-oleh pelajaran dan ilmu pengetahuan yang bisa saya peroleh saat pulang dari rumah mereka. Bukan hanya sekedar meninggalkan jejak kaki, yang ujung-ujungnya berharap agar si empu rumah sudi berkunjung balik kembali.
Saya mempunyai kesimpulan, jika ngeblog itu bukan hanya sekedar dolanan. Bukan hanya sebatas mengejar target posting di rumah maya kita. Tapi bagaimana kita bisa menyuguhkan sebuah tulisan yang bermanfaat bagi sesama, layaknya Utank Cell yang bisa bermanfaat ketika ada orang membutuhkan pulsa.
Ngeblog bukan ajang perlombaan peringkat Google PR tau Alexa, karena ngeblog bukanlah ajang sirkuit F1. Ngeblog bukan pula seperti IDM di warnet, yang mencoba menguras bandwith untuk kepentingannya sendiri. Yang terpenting adalah bagaimana kita bisa berlomba-lomba untuk saling membuat sebuah karya yang bisa dinikmati sekaligus bermanfaat bagi yang membacanya.
Ngeblog juga bukan media menang-menangan, karena di atas langit masih ada langit. Tiada yang mustahil dalam dunia blog. Di sini bisa jadi seorang pemula sanggup mengalahkan seseorang yang sudah bayak makan asam garam dunia maya. Kontes, lomba atau Giveaway itu sebatas ajang belajar dan mengasah kemampuan kita dalam menulis, ibarat seorang pemain bola yang harus melakukan latihan dan pemanasan sebelum kick off pertandingan. Kontes hanyalah sebuah bumbu dalam dunia blogging. Sebuah bumbu yang makin menambah kelezatan sebuah masakan bernama persahabatan.
Pernah suatu ketika saya berada dalam sebuah titik antiklimaks saat ngeblog. Buntu inspirasi dan setumpuk perasaan jenuh memaksa saya untuk pamit bentar dari republik blogger ini. Apa yang kamu lakukan Dasrun?, mungkin itulah kondisi yang kala itu saya rasakan. Seperti halnya si Dasrun yang mengalami pertentangan batin ketika badai datang. Sebuah suara-suara halus yang membisikkan jika ngeblog itu cuma pekerjaan yang sia-sia.
Alhamdulillah, karena tak seberapa lama kemudian saya pun bisa berkata Ah, itu cuma sepele. Saya berpikir jika apa yang saya rasakan saat itu adalah sebuah perasaan malas untuk berkarya. Sebuah permasalahan klasik, yang kerap ditemui oleh seorang blogger pemula. Tu, wa, ga, pat, serasa saya kembali menemukan sebuah semangat. Sebuah semangat yang menyadarkan diri saya, jika sungguh sayang sekali dunia ini kita lewatkan tanpa ada sebuah karya yang bisa kita tinggalkan.
Saya tak ingin menjadi seseorang yang ngiler saat melihat orang lain berbuat sesuatu, tapi saya malah diam terpaku. Saya ingin blog ini menjadi sebuah investasi nostalgia bagi saya. Saya harus bisa memanfaatkan kredit usia muda ini lewat karya. Mulai sekarang saya harus bisa berkarya, agar sebuah bahan cerita yang saya dongengkan bagi anak cucu saat usia telah senja.
Saya berharap semoga angka seratus bukanlah angka terakhir bagi saya. Tapi masih ada esok, lusa dan seterusnya jemari ini bisa menari membuat sebuah karya. Hingga tiba waktunya saya menanti detik terakhir kredit usia di dunia ini lunas, saya pun bisa menutupnya dengan sebuah karya yang indah. Ibarat sebuah hape baru yang hanya booming sekejap, tapi kemudian lenyap dan harganya turun di pasaran. Saya pun tak ingin nasib blog ini hanya berusia sesaat, karena saya mempunyai impian kelak ingin menjadi seorang yang tua yang berkarya. Yah, sebuah impian yang bukan hanya sebatas onli edrim ketika terjaga dari tidur, tapi bisa menjadi sebuah kenyataan yang bisa saya wujudkan. Saya tak ingin menjadi seorang blogger yang poko'e melu, sebab bagi saya menjadi blogger adalah sebuah pilihan hidup bagi diri kita. Jadi sampai kapan pun kita harus genggam erat apa yang sudah menjadi pilihan hidup kita ini.
Matur nuwun Pakdhe, matur nuwun Vania atau siapa saja yang telah memberikan sebuah nuansa ceria bagi rumah maya sederhana ini. Semoga blog ini bisa memberikan sebuah manfaat untuk Bunda, untuk Brade, Untuk Dija atau untuk siapa saja. Meskipun hanya sebatas menciptakan sebuah senyum simpul bagi siapa saja yang membacanya.
Nuwun sewu sebelumnya jika tidak ada semarak giveaway yang bisa saya gelar untuk merayakan posting ke seratus ini. Tidak ada kondangan ala bancakane Sipicu. Tidak ada sebuah award yang bisa saya berikan seperti halnya award 2 in1. Award saya hanyalah sebuah slide sederhana, tapi semoga bisa menjadi kenangan bagi kita semua. Maaf karena keterbatasan durasi saya tidak bisa menampung semua dulur blogger di situ. Namun bagi saya anda semua adalah seseorang yang layak mendapatkan award dari saya, karena bagi saya anda semua adalah seorang blogger yang hebat. Poko'e Essip deh.
Welkom tu mai ples, Ai lophe yu dulur!. semoga saja tali persaudaraan kita bisa terus terjalin indah, seindah kisah antara Anggrek, Paing dan Jaeman.
Lanjutkan karya mu kang...bergelas-gelas kopi akan siap menyambut tulisan-tulisan mu...
BalasHapusWaduh Kang, saya terlalu lama menikmati tulisanmu yang ke seratus, kata demi kata, sampe sampe komentar pertama sudah terisi sama Mas Riez hehe..
BalasHapusSelamat ya Kang. Saya juga kecipratan senang (dan kecipratan link, hehe)
Doanya masih tetap sama. "Semoga selamanya berkarya, sampai maut datang menjemput"
Ohyo Kang, digolek'i brade Zey,,
whaa sudah mencapai angka 100
BalasHapusSemangat dan terus berkarya ya. mari kita sesaki ranah maya dengan ribuan kata lagi
akhirnya nongol juga om lozz ..heheeh mantabz konsistensi yg patut diacungi jempol ... salam blogger ...
BalasHapusDan diantara postingan itu, ada dua buah yang paling kusukai :D
BalasHapusSelamat ya, Mas. Semoga akan terus ada tus tus selanjutnya :)
Hanya ada satu kata, salut..!
BalasHapusI love your blog and everything in it! hihihi...
BalasHapusKalo nulis posting harus pake kopi juga ya?
Aaahh baca dari atas sampe abis... indah nian kata2nya Mas Lozz...
Btw, Dunia Bocah gimana nih ke depannya Mas Lozz...? Bakal dipenuhi sama cerita dan lagu kan?
Lumayan loh walau cuma copy paste... untuk anak2 yg nggak mampu beli buku :-D
Menurut Mas Lozz gmana?
Cihuy wes..sambung menyambung menjdi satu,.hebat2,.sebuah perjalanan yg sangat panjang tanpa mengenal putus asa..
BalasHapusSukses selalu, trus berkarya dan bercerita
kuereeeeen mas postingannya. kalau baca blog ini ga buat bosen deh pokoknya. Selamat ya
BalasHapusSih wes satos sam. Selamat.
BalasHapus:D
BalasHapussemrangat... @!!!!
menikmati setiap kata demi kata yang begitu indah dari kang lozz...
BalasHapuskenikmatan hidup adalah bila saling berbagi dengan sesama...
sukses selalu buat kang lozz, trus berkarya untuk bumi ini, smoga Allah memberkahi, aamiin
Riez@
BalasHapusawas mabok kopi loh hehe.. Matur nuwun yo kang Riez
Masbro@
matur nuwun sam.. meski kadang lelah semoga kita masih bisa diberi kekuatan untuk terus berkarya
Mandor Tempe@
osi sam.. matur nuwun yo.. salam Aremania
Brigadir Kopi@
uhui.. berterimakasihlah karena bukan foto itu yang kupajang hehehe. Makasih template cantiknya ya brade Zey
Kakaakin@
BalasHapussuka postingnya apa goyang pinggulnya nih Kak?
Keluarga Tamasya@
iki sopo? Opik yo hehehe
Lyliana Thia@
masih dalam proses mbak, bagaimana kalau mbak Thia ikutan mengelola?
Sofyan@
iyo kang, makanya ojo terlalu ngebut, biar enggak bosen ngeblog
Lidya@
BalasHapusmakasih mbak Lid,salam buat 2 jagoan di samping anda ya
Bencot@
lah kapan dikau menyusul sam? ayo rame-rame ngeblog
Tunsa@
semangat apa semangrat Kang hahaha, matur nuwun kang
Mabrurisirampog@
aamiin.. makasih yo Kang, semoga tulisan kita bisa memberi manfaat bagi yang membaca ya
Selamat ya oom. Smoga makin sukses dan banyak org yg mengambil manfaatnya dr tulisan om akbar
BalasHapusAlhamdulillah ... terima kasih sudah menjadi sahabat Sosok Itu meski kita belum bertemu muka. Semoga blog ini terus menampilkan tulisan yang makin bernas. Amiiin ... ^_^
BalasHapusSaleum
BalasHapusSELAMAT yaaa kang... Theme juga ikutan baru nih :)
saleum dmilano
Mauna@
BalasHapusmakasih mbak, semoga blog kita semua bisa memberi manfaat pula bagi siapa saja
Bang Aswi@
hatur nuhun Bang. saya juga merasa senang bisa berkenalan dengan sosok itu. semoga kelak kita bisa bergowes ria ya
Dmilano@
maksih Kang. apa kabar nih?
Selamat ya untuk posting ke seratusnya.
BalasHapusSelamat ya...sudah 100 postingan dengan beragam tema & Insyaallah semua bermanfaat. Terus berkarya... :)
BalasHapusteruskan menulis karya2 yang bagus ya... selamat sudah sejauh ini menjadi penulis... saya lagi nabung tulisan sampai 1000 post tuh... hehehe... moga2 berhasil...
BalasHapusselamat ya dek,, akhirnya bisa mencapai angka seratus .. tetap semangat :)
BalasHapuslah kok fotoku diambil tanpa ijin, hehe..ternyata poto yg itu yg menarik perhatian.. hahahaha
BalasHapusSusindra@
BalasHapusmatur nuwun mbak Susi.. kapan ya saya bisa ngerasain duduk di kursi tangan itu?
Mechta@
makasih juga buat mbak Mechta
3sna@
saya bukan penulis kok mbak, tapi satpam dunia maya yang suka bercerita hehehe. makasih ya mbak
Fitr4y@
doakan masih ada angka seratus satu dan seterusnya ya Uni
Tunsa@
tuh poto yang pualing ganteng loh Kang hehehe
Djangan Pakies@
matur nuwun Kang, semoga blog ini bisa menjadi sebuah investasi amal bagi saya.. semoga mas Rio cepat sembuh ya Kang
wah sangat mantab nyampai 100 postingan...
BalasHapusselamat ya n smoga makin sukses di post berikutnya slalu dg ide yang cemerlang...
:-)
wow,
BalasHapusndak sampe setahun udah 100 tulisan.
betul2 rajin pean ini, kang
selamat yo
wah,moga bisa nyampai postingan 1000,10000,100000, ampe kkek2 deh..hehe..
BalasHapusSelamat nyatus boss. keep update!!!
BalasHapusaku gak pernah ngitung postingan, heheheh... malah suka hapusin yang nadanya emosional.... selamat yah...
BalasHapushani: aku kok ngak ada?
BalasHapusessip: kamu kan baru kenal beberapa hari
hani: tapi aku kan ngepens banget sama abang
essip: ???
Maaf dialog itu hanya drama terbaru minggu ini
tapi aku berharap ada aku lo di sana *lempar keyboard*
hanya bercanda
salam kenal ya mas?
ayo lanjutkan ke posting 200
BalasHapus*ganti baju nih yeee :p
Ibaratnya uang, seratus hanyalah sekeping logam tebal saja. Masih ada kepingan kepingan yang lain yang mesti kita jemput dan kita kecup untuk memunculkan indahnya.
BalasHapusSori dulur, aku komentar maneh hehe. Sebentar sebentar inguk inguk di blog ini. Rasanya nggak percaya, my braddah sudah ada di angka 100 posting (sambil geleng geleng). Hebat.
Ada banyak kata dan ucapan selamat yg pingin tak sampaikan, tapi takut nanti komentarnya lebih panjang dari artikelmu haha..
Sekali lagi selamat dulur, teruslah melangkah meraih bintang yang belum kau dapatkan. Salam Lestari..!
WAH...SELAMAT YA UDAH NYAMPE POSTINGAN KE SERATUS...TETEP SEMANGAT NGEBLOG....
BalasHapusSelamat kawan atas postingan keseratusnya, saya salut kepadamu karena begitu menghargai pertemanan diantara sesama bloger.
BalasHapusSemoga bisa terus berkarya.
Suka juga sama klip dan lagu dari Tamasya.
Salam.. .
Aq blik mane fotoku dibajak..haddah tepak seng elek mane ckckckc..suwon uncle atas slidex kapan2 aq ajari hehe
BalasHapuspokoknya Essip habis dengan posting yang ke 100
BalasHapusmelaju terus dan terus melaju
selamat ya mas, semoga masih banyak lagi postingan2 yang lain ..
BalasHapusVideonya keren abis deh ...
ide bagus banget menampilak blogroll di sebuah video..,
BalasHapusterus berkarya dengan pilihan hidup sebagai blogger ya uncle...
Selamat ya..., 100 postingan dengan berbagai gaya tulisan. Moga tambah ESSIP!!!
BalasHapusVideonya ntar bisa saingan sama si norman la'an wkwkwk...
ga bisa liat videonya mas, koneksi ngadat *mencak-mencak*
BalasHapustapi yang penting selamat ya atas postingnya yg ke 100
Duh makin essip aja nih Mas Lozz..
BalasHapuskalimatnya itu lho yang sambung menyambung dari judul postingan sebelumnya..
Keren abis deh!! semoga untuk kedepannya Mas Lozz makin essip menyuguhkan tulisan yang bermanfaat..
Anisa@
BalasHapusmakasih mbak, saya ini sebenarnya pingin banget bikin posting puisi. Tapi kok enggak bisa-bisa ya.. ajarin dong mbak
Kurusetra@
lah justru saya merasa kurang produktif posting Kang hehe
I-one@
aamiin..aamiin doakan ya
Irfan Handi@
matur nuwun Mas
Ami@
lah kok dihapus nih mbak Ami, kan sayang tuh
Honeylizious@
Essip membatin : Andai aku lebih dulu mengenal dirimu, mungkin sebingkai fotomu ada disitu Honey hehehe
R10@
BalasHapusmakasih mas R10
Masbro@
iya Kang rasane gak percaya aku bisa nyampai sejauh ini.. dunia blogger memang dunia yang ajaib ya
Aina@
mbak Aina harus semangat juga loh
Mood@
matur nuwun bang Mood, tuh yang nyanyi ada di atas
Sofyan@
apa perlu fotone aku ganti sama yang pake kopyah tah?
Citromaduro@
BalasHapusmatur sekelangkong Kang.. sukses buat anda
Dey@
makasih bu Dey.. selamat juga bu Dey udah lebih dulu mencapai angka ke seratus
Monda@
makasih Tante, saya belajar banyak loh sama anda
Iffa Hoet@
ora dikado wingko babat tah aku mbak Iffa hehe
Triiz@
nanti deh saya numpang tayangin di televisi mas Triz hahaha
Yuni Cute@
hahaha padahal aku bikinnya mumet pol tuh mbak biar nyambung
Salut sam, sukses selalu buat ESSIP
BalasHapusselamat ya
BalasHapusTetap berbagi dengan suguhan kopi yang Essip untuk semua ala Loss Akbar,
BalasHapushijau, daun, theme yang menyamankan :)
Duh...terharu saya membaca kata demi kata di postingan ini mas Lozz, terlebih saat ada foto saya di slide, kaget juga ternyata fesbuk saya diobrak abrik ya? hihihihi...
BalasHapusSepakat Uncle, menjadi blogger ada sebuah pilihan, pilihan yg indah ya, semoga tetap istiqomah. Semangaaaaattt ^^
Selamaaat ya mas.
BalasHapusKata2 mas essip itu keren2 kok.
saya bangga bisa punya temen blogger seperti mas akbar :)
cayoo
semoga kita bisa menjadi blogger yang lebih baik lagi dalam menulis.
thx jg buat slide videonya :)
hebattttttttttttt....... zaluuuuuuuuuuuttttt...... selamat yo kang. blogmu jd inspirasiku... tp tetep aj aku blm posting baru. lg cari2 korek api... :D
BalasHapusPostingan ke-100, semakin mantap jadinya!
BalasHapusDengan segala kerendahan hati, sekedar penyambung tali silaturahmi barangkali berkenan menerimanya.
Silahkan dicek! http://kipsaint.com/isi/award-perekat-tali-kerabat.html
Keren, semua postingannya dibuatkan sebuah tulisan! Mantap Mas :)
BalasHapusSalam Takzim
BalasHapusMaap sahabat hanya mampir untuk memberikan penghargaan kepada sahabat, semoga berkenan untuk menjemputnya
Salam Takzim Batavusqu
kok aku pangling-ling-ling? *keren bro, dewasa dan natural, tenan!
BalasHapusSELAMAT YA BRAD...!!!
BalasHapuswaaah... akhirnya nyampe 100 jg ya..
BTW, pa kabar?
Selamat ya kang....
BalasHapusPostingan yang sangat2 luarrrrrrrrrrrrrrrr biasa uncle kopral..!!
BalasHapussaluteeeeeee..!! keren..!!
sukses terus, moga makin essip ajah, dan masih rajin menabung dan membantu ngurus kebon saya kalo sewaktu2 saya pergi, hihihi...
bravo uncle kopral..!!
sun sayang dari little O.. :)
sumpah keren banget.....
BalasHapuslagunya keren...
minta link downloadnya
aku suka sama lagu.lagu tamasya...
selamat ya untuk artikel ke 100 nya
teruslah menulis...
teruslah berkarya..
Salam Takzim
BalasHapusSaya baru nyadar kalau di dalam ada foto saya, izin download bang buat nemenin kalau bikin fostingan, oh ya ada award dari saya kang semoga berkenan
Salam Takzim Batavusqu
Acca@
BalasHapusmatur nuwun sam.. semoga makin banyak lagi adik-adik kita yang berkarya
Aisukul@
makasih.. wah avatarnya bikin saya laper mas hehe
Ysalma@
makasih mbak Ysalma.. salam buat Junior ya
Orin@
maaf mbak ambil foto tanpa ijin dulu hehe
Melly@
saya juga bangga loh punya teman seperti mbak Melly
Ientanainie@
BalasHapusbegh masih belum posting juga tah.. ayo nulis dong ah hehehe
Kips@
matur nuwun mas, bentar lagi saya mampir.. siapkan kopinya ya
Sya@
hehehe padahal saya nulisnya 3 hari 3 malam tuh mbak Sya
Batavusqu@
matur nuwun bang Isro.. saya boyong deh awardnya
Blogdangkal@
pangling dengan foto anda di slide kah mas Ade?
Selalu semangat berkarya, Mas....benar2 blogger sejati ya....jadi malu Hani ngaku2 blogger tapi gak pernah BW nggak pernah update.
BalasHapusTulisannya membuat Hani merasa, kok selama ini aku nyari2 alasan aja ya kalau gak update ataupun BW :)
Sukses selalu, Mas :)
Jadi, postingan ke seratusnya itu 100??
BalasHapusWah, mantep... SUKSES, dan SEMANGAT!!!
wahh.. selamat selamat mas ya... sukses terus buat masnya :)
BalasHapusSelamat yaaaa makin semangat dong ngeblognya :D
BalasHapusselamat ya bar...
BalasHapusMas ini aku Gam. Aku bikin blog ini, bikin sendiri lho mas. Nggak kayak Bencot. Dia dibuatin sama masbro acacicu.
BalasHapusOhya Mas, lupa. Selamat atas tulisannya yang ke satos. Sampean nggak pengen ngucapin selamat ke aku pisan tah? Untuk yang pertama kalinya aku menulis di blog. Wes gitu ae wes komentarnya Gam.
BalasHapusmas lozz emang keren deh, ga ada matinya, tulisannya oke, setuju sama yang bilang kalo tulisan mas lozz itu baguuuus, ga bosenin bener-bener tokcer deh tulisannya, selamat ya mas udah nulis postingan yang ke 100 dengan gayamu yang mancaaaaaaaap
BalasHapuspenghuni60@
BalasHapushatur nuhun Kang.. alhamdulillah baik nih
Ceritabudi@
makasih Bli
Advertiyha@
hadooh ora wis.. nanti aku ngutang rokok terus di warung sebelah hehe
Mylittleusagi@
masuk aja reverbnation.com mbak. di situ ada kok
matur nuwun ya
Batavusqu@
monggo disedot sepuasnya bang
Hani@
BalasHapuswah padahal dulu di awal-awal mbak Hanie deh orang pertama selain masbro yang berkunjung kesini.. ayo ngeblog dong mbak
Ahong@
makasih ya mas
Majalah Masjid Kita@
sukses juga buat anda semua di situ
Anny@
Semangaaat hehehe
Puteri amirilis@
makasih mbak Put
Mag Yang Indah@
selamat datang di dunia ngeblog ya Gam sayang
Nadia Meutuah@
enggak ditraktir bakso nih saya mbak?
Mas, selamat yo mas. Salam Panaongan.
BalasHapusWow..tulisannya tertaut rapi dengan postingan sebelumnya.
BalasHapusMakin siip aja nih..dan tambah asyiik lagi dalam ngeblog, ya Mas..
SALAM.... 8)
hebat...slmat ya....ditunggu tulisan2nya...br BW nih, lm hibernate.
BalasHapus100 postingan di blog itu lumayan banyak, ga semua blogger nafsu nulisnya ampe 100 postingan wkwk
BalasHapusMangtab Kang... kalau dinikmati semua tanpa terasa. Ditunggu postingan berikutnya, tambah semangat dan semoga sukses :)
BalasHapusMas, gak nulis maneh?
BalasHapusSelamat selamat..!!!
BalasHapusSalamnya masih sama, salam lestari!
selamat mas buat pencapaiannya... mantap... saya masih jauh dari angka seperti yg mas nya punya :( suksses terus buat mas nya ya :)
BalasHapuswah saya masih 2 postingan situ sudah 100 berapa tahun lagi ya bisa seratus....kalo sehari satu postingan mungkin jadinya 100 hari lagi tapi kalo 3 hari sekali posting saya hitung di kalkulator sekitar 33,33333 hari ckckck selamat - selamat mas.
BalasHapusSelamat!! terus berkarya
BalasHapuslagi semgat2nya nih ngeblog moga aja bisa konsisten dan meski sering berkunjung ke dedengkot blogger untuk mencari ilmu nih...
BalasHapussruput kopinya kang.
Mantabs broooo....
BalasHapusSelamat untuk tulisan ke-100 dan 'prestasi2' yg udah dirimu raih dengan ngeblog...
Esip lah pokoknya... :P
kereeen bang..
BalasHapusuda nyampe ke 100...
pgen nih bisa ky gni..
hohohohoooo
Asiiiik, bukan gak mungkin bisa sampe 1000 posting-an, Mas. :)
BalasHapusSelamat yach Uncle...postingannya udah 100...hebat euuuyyy...maaf baru mampir...lagi rada sibuk dikiit hehehe......
BalasHapusjadi terharu dech saat lihat ada foto aku sama duo ina di slide.....makasih yach Uncle.....
pokoknya ngga bosen main kesini, soale postingannya keren2....pengen dech kapan2 belajar menulis yang baik sm uncle, tp gratis ya hehehe.......
Baaaaang..
BalasHapusmakasih sudah men colong potoku yaaa...
gak sekalian minta tanda tangan juga kaaah?...hihihi...
maap telat dateng ya bang :)